BUDAYA KEBO KETAN DIRAMAIKAN KOMUNITAS DRUMBLEK



Upacara Kebo Ketan, adalah acara  tahunan yang dikerjakan masyarakat Sekarputih, Ngawi, berupa arak-arakan dan “pengorbanan” seekor kerbau dari ketan yang diiringi berbagai kesenian setempat masyarakat Ngawi. Upacara ini berfungsi untuk menguatkan kohesi sosial masyarakat desa, mempertahankan kesenian lokal masyarakat Ngawi, menjaga serta meningkatkan kwalitas tanah dan air, menuju masyarakat maju dan kreatif, berbudaya maritim yang terbuka, tanpa melupakan dasar agraris yang kuat.
Pengorbanan seekor kerbau adalah sebagai simbol, penyadaran untuk menguatkan rasa persaudaraan harus rela berkorban demi kejayaan tanah air atau tempat yang di tinggali, di jauhkan dari bala bencana.

Budaya kebo ketan merupakan serangkaian dari Peringatan Maulud Nabi yang ada di Ngawi yang tahun ini akan berbeda dengan tahun-tahun sebelum nya.
Upacara kebo ketan kali ini akan di ramaikan juga oleh salah satu budaya/kesenian lokal asli Salatiga yaitu kesenian drumblek. Salah satu komunitas Drumblek yang akan meramaikan acara Kebo Ketan adalah Komunitas Drumblek dari Boyolali "BLEKRASPER".

Serangkaian acara tahun ini akan di gelar selama 2 hari,yang di mulai tanggal 2-3 Desember 2017 di Ngiyom, Ngawi, Jawa Timur.
Semoga perhelatan ini lancar demi keakraban nguri-nguri budaya lokal sekaligus memperkenalkan budaya lokal asli Salatiga di daerah lain. Dan semoga BLEKRASPER sebagai Duta Seni bisa memberikan penampilan yang terbaik buat masyarakat Ngawi. Dan membawa nama baik Kota Boyolali sekaligus mengharumkan Kota Salatiga, khusus nya masyarakat Pancuran Salatiga.

0 Response to "BUDAYA KEBO KETAN DIRAMAIKAN KOMUNITAS DRUMBLEK"

Post a Comment